Korban tenggelam terseret arus pantai Tanjung Menangis bernama Ziad (13) ditemukan di perairan Maluk, KSB Minggu pagi (4/6). |
LOMBOK TIMUR - Pencarian di hari ketiga korban terseret arus laut pantai Tanjung Menangis, Desa Ketapang, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur membuahkan hasil.
Tim gabungan Basarnas bersama nelayan Sumbawa Barat menemukan salah satu korban bernama Ziad (13) pada Minggu pagi (4/6) sekitar pukul. 10. 00 wita di perairan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat. Saat ditemukan, korban dalam posisi mengambang diatas laut. Korban kemudian dievakuasi dan menunggu pemulangan oleh tim gabungan.
Dengan demikian, tinggal satu korban lagi yang masih dalam proses pencarian yakni Abdul Hakim (27). Para korban tenggelam merupakan satu keluarga yang terseret pantai Tanjung Menangis pada Jumat sore (2/6) sekitar pukul 16.00 wita.
Penemuan satu korban bernama Ziad disampaikan langsung oleh Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu. Nicolas Oesman kepada wartawan, Minggu sore (4/6).
"Korban sudah dalam kondisi meninggal dunia dan segera dilakukan pemulangan jenazah. Korban Ziad ditemukan di perairan Maluk, Sumbawa Barat," ujar Nicolas Oesman.
Dengan demikian, sudah 3 korban dalam kondisi meninggal dunia ditemukan tim gabungan Basarnas. Saat ini, tim SAR masih melakukan pencarian satu orang korban atas nama Abdul Hakim.
Nicolas Oesman berharap kepada masyarakat yang sedang beraktifitas di pantai agar meningkatkan pengawasan terhadap anak yang bermain disekitar Pantai. (CN)
0 Komentar