Penggali Sumur Ditemukan Tewas Kehabisan Oksigen

Tim BPBD Lombok Timur mengevakuasi korban meninggal dunia didalam sumur Dusun Tembeng putik Timuk II Desa Tembeng putik Kecamatan Wanasaba


LOMBOK TIMUR - Sabrilillah (19) warga Dusun Temanjor, Desa Tanak Gadang Kecamatan Pringgabaya,  Lombok Timur ditemukan meninggal dunia oleh warga sesaat setelah turun untuk membersihkan sumur yang digali di kedalaman 9 meter.


Peristiwa itu terjadi dirumah Rohan alias Inaq Isniwati selaku pemilik sumur di Dusun Tembeng putik Timuk II Desa Tembeng putik Kecamatan Wanasaba,  Lotim, Senin siang (3/7) sekitar pukul l. 11.00 wita.


Korban Sabrilillah meninggal dunia diduga karena kehabisan oksigen saat membersihkan sumur tersebut.


Dikutip dari keterangan sejumlah saksi yang  berada dilokasi kejadian, sebelum.peristiwa itu korban Sabrilillah dan rekan lainnya bernama Wiwit (22) menggali sekaligus membersihkan sumur milik Rohan. Mesin yang semulanya digunakan untuk menyedot air sumur diturunkan menggunakan tali.


Kemudian Wiwit turun ke dalam sumur sambil memegang tali mesin dengan tujuan untuk menghidupkan mesin.  Setelah dihidupkan, tiba-tiba saksi merasakan sesak lalu bergegas naik.


"Saksi Wiwit langsung lemas dan segera diberikan air minum," terang Kepala Seksi Humas Polres Lotim, Iptu. Nicolas Oesman mengutip keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, Senin (3/7).


Tak berselang lama,  korban Sabrililah meminta kepada rekan-rekannya  untuk turun ke dalam sumur dengan tujuan  menguras air didalamnya. Meski sempat dilarang saksi  Sahmal, korban ngotot untuk membersihkan.


"Awalnya baik-baiknya, korban sempat membalas panggilan saksi dan berjanji akan segera keluar dari dalam sumur," terang Nicolas sesuai keterangan saksi dalam pemeriksaan.


Saat ingin naik, korban malah terjatuh setelah tali yang diikatkan ditubuh korban terlepas. Berusaha membantu rekannya terjatuh, saksi Wiwit yang sebelumnya mengalami sesak nafas kembali turun ke dalam sumur. Belum sampai setengahnya, lagi-lagi saksi Wiwit mengalami sesak nafas dan lemas seketika.


Sejumlah warga yang melihat kejadian itu langsung melaporkan ke Polsek Wanasaba dan tim BPBD untuk melakukan evakuasi korban.


Usai dilakukan pemeriksaan di Puskesmas Wanasaba, korban Sabrilillah meninggal dunia akibat kehabisan oksigen di dalam sumur.


Sesuai hasil visum terdapat luka lecet di pelipis kiri korban sepanjang 1/2 cm seanosin, luka lecet di lutut kiri dan betis, dilatasimaksimal, sendi - sendi masih lemas belum kaku. (CN)

0 Komentar